Rapat Rancangan Awal RPJMD Indragiri Hilir Tahun 2018-2023 dilaksanakan pada tanggal 29 Januari 2019, bertempat di ruang rapat Rustam S. Abrus I Bappeda Provinsi Riau. Acara ini dihadiri oleh Kepala Bappeda Kabupaten Indragiri Hilir beserta rombongan, Biro Hukum Provinsi Riau, dan BPKAD Provinsi Riau. Adapun peserta rapat dihadiri oleh perwakilan beberapa orang per bidang di Bappeda Provinsi Riau serta Fungsional Perencana di lingkup Bappeda Provinsi Riau. Rapat ini dipimpin oleh bapak Paidi, Plt. Kepala Bidang Perencanaan, Pengendalian dan Evaluasi Bappeda Provinsi Riau. Peserta yang hadir memberikan masukan dan saran untuk penyempurnaan Dokumen Rancangan Awal RPJMD Indragiri Hilir Tahun 2018-2023.

Hasil konsultasi Rancangan Awal RPJMD Indragiri Hilir Tahun 2018-2023 oleh Bappeda Kabupaten Indragiri Hilir ke Bappeda Provinsi Riau, antara lain :

1. 1. Bappeda Kabupaten Indragiri Hilir telah melaksanakan penyusunan Teknokratik RPJMD Indragiri Hilir dan kemudian telah dilaksanakannya pelantikan Bupati Inhil pada tanggal 22 November 2018;
   
2. Bappeda Provinsi Riau telah menyusun matriks hasil konsultasi Rancangan Awal RPJMD Inhil yang dirinci berdasarkan Bab I sampai dengan Bab IX;
   
3. Perlu menjadi perhatian bagi pemerintah Kabupaten Inhil dalam penyusunan pohon kinerja (casecading) kepala daerah dalam 5 (lima) tahun periode jabatannya yang dalam hal ini akan dituangkan ke dalam Rancangan Awal RPJMD Indragiri Hilir Tahun 2018-2023;
   
4. Dalam penyempurnaan kinerja pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir, perlu didukung oleh semua kepala Perangkat Daerah lingkup Kabupaten Indragiri Hilir;
   
5. Terdapat beberapa masukan dan saran terhadap masing-masing bab pada dokumen Rancangan Awal RPJMD Indragiri Hilir Tahun 2018-2023.

Bappeda Kabupaten Indragiri Hilir memberikan apresiasi dan terima kasih terhadap masukan dan saran dalam penyempurnaan penyusunan dokumen Rancangan Awal RPJMD Indragiri Hilir Tahun 2018-2023. Dan Kabupaten Inhil wajib melakukan penyempurnaan tersebut berdasarkan hasil konsultasi dengan Bappeda Provinsi Riau selambatnya 5 (lima) hari terhitung sejak konsultasi dilaksanakan.